Ini adalah orang yang dianggap sebagai orang pertama yang mengidap dan menyebarkan penyakit HIV. Salah satu penyakit yang menjadi perhatian seluruh pemerhati lingkungan sehat ini merupakan penyakit yang tidak diketahui secara pasti kapan dan oleh siapa penyebarannya dimulai. Namun, terdapat salah seorang yang dijadikan sebagai terduga penyebar dan pengidap AIDS pertama di dunia.
Orang ini adalah Gaetan Dugas yang merupakan seorang pramugara campuran Prancis dan Kanada yang lahir pada 20 April 1953 dan menghembuskan napas terakhirnya pada 30 Maret 1984 akibat infeksi AIDS terhadap ginjalnya. Akan tetapi, dewasa ini Dugas dianggap sebagai laki-laki yang sangat aktif secara seksual sehingga disinyalir sebagai penyebar HIV sebelum penyakit tersebut teridentifikasi.
Dalam sebuah penelitian yang diterbitkan American Journal of Medicine, 1984, penyebaran HIV pada awalnya dimulai di New York dengan dugaan virus tersebut dibawa oleh Dugas dari Afrika yang kemudian disebarkan melalui komunitas gay. Dugas bahkan dianggap sebagai orang yang berperilaku sosiopatik sehingga dengan sengaja menularkan virus tersebut terhadap lingkungan sekitarnya.
Setiap tahunnya, Dugas ini memiliki ratusan pasangan yang jika dijumlahkan, maka hingga tahun 1972, Dugas memiliki lebih dari 2.500 partner seks. Istilah “patient zero” kemudian muncul setelah Centers for Disease Control and Prevention (CDC) dirilis. Hal ini disebabkan oleh simpulan yang membuktikan bahwa Dugan merupakan pusat jaringan pasangan seksual dengan julukan “patient 0”.
Orang ini adalah Gaetan Dugas yang merupakan seorang pramugara campuran Prancis dan Kanada yang lahir pada 20 April 1953 dan menghembuskan napas terakhirnya pada 30 Maret 1984 akibat infeksi AIDS terhadap ginjalnya. Akan tetapi, dewasa ini Dugas dianggap sebagai laki-laki yang sangat aktif secara seksual sehingga disinyalir sebagai penyebar HIV sebelum penyakit tersebut teridentifikasi.
Dalam sebuah penelitian yang diterbitkan American Journal of Medicine, 1984, penyebaran HIV pada awalnya dimulai di New York dengan dugaan virus tersebut dibawa oleh Dugas dari Afrika yang kemudian disebarkan melalui komunitas gay. Dugas bahkan dianggap sebagai orang yang berperilaku sosiopatik sehingga dengan sengaja menularkan virus tersebut terhadap lingkungan sekitarnya.
Setiap tahunnya, Dugas ini memiliki ratusan pasangan yang jika dijumlahkan, maka hingga tahun 1972, Dugas memiliki lebih dari 2.500 partner seks. Istilah “patient zero” kemudian muncul setelah Centers for Disease Control and Prevention (CDC) dirilis. Hal ini disebabkan oleh simpulan yang membuktikan bahwa Dugan merupakan pusat jaringan pasangan seksual dengan julukan “patient 0”.